Pengertian Puisi – Selamat datang di portal santaidamai, pada kesempatan kali ini kami selaku admin akan mengulas mengenai dengan pengertian puisi. Dengan puisi itu sendiri pstinya anda sudah tidak asing lagi, bahkan bagi anda yang pernah duduk di bangku sekolah pasti sangat kental dengan istilah itu.
Dengan perkembangan seperti yang sekarang ini banyak anak rema yang sudah sering menggunakan sebuah puisi sebagai bahan rayuan gombal. Apalagi anak remaja yang sudah terjaring dalam kehidupan romantis, pasti sudah sangat jago untuk membuat puisi.
Nah disini kami tidak akan membahas mengenai hal tersebut, salah satu kami ingin mengulas mengulas mengenai dengan pengertian puisi, ciri-ciri, jenis-jenis dan unsur-unsur puisi. Memang sekarang ini banyak orang yang tau pusi namun tidak tau mengenai dengan penjelasan mendasarnya.
Sebelum memasuki pembahasan yang luas, sedikit kami bahas mengenai dengan puisi itu sendiri. Puisi merupakan sebuah karya sastra yang berwujud tulisan yang didalamnya terkandung irama, rima, ritme dan lirik pada setiap baitnya.
Biasanya unsur yang terdpat pada puisi mempunyai makana dan bisa mengungkapkan perasaan dari seorang penyair yang dikemas dengan menggunakan bahasa yang imajinatif. Selain itu dalam bait puisi menggunakan bahasa yang padat dan mengandung penuh makna.
Pada umumnya sebuah puisi mengutamakan akan bunyi, bentuk serta makna yang terkandung untuk disampaikan kepada seseorang. Keindahan yang terdapat pada puisi menjadikan salah satu ciri yang sangat berkwalitas untuk puisi.
Nah, suapay tidak terlebih lama mari kita simak ulasan dibawah ini mengenai dengan pengertian puisi, ciri ciri, jenis jenis dan unsur usur yang terdapat pada puisi. Yang pasti ulasan berikut ini sangat membantu anda dalam mencari informasi mengenai puisi.
Content
Pengertian Puisi
Sebelum mengerti lebih lanjut mengenai dengan puisi, maka alangkah baiknya kta awali pembahasan ini dengan mengetahui pengrtian puisi itu sendiri. Karena memang dari puisi itu sendiri memiliki banyak definisi dari suatu ahli.
Namun pada darnya dari semua ungkapan dari para ahli mengandung makna sama jika diperinci lebih dalam. Berikut ini akan kami ulas mengenai dengan pengertian puisi menurut para ahli yang sudah kami susun sebelumnya.
Pengertian Puisi Para Ahli
Herman Waluyo : Menurut beliau puisi merupakan karya satra tertulis yang paling awal ditulis oleh manusia.
Sumardi : Menurut beliau puisi adalah karya sastra yang menggunakan gaya bahasa yang dipadati, dipersingkat, dan diberi irama dengan bunyi yang padu dan pemilihan kata kata kias atau imajintif.
Thomas Carlye : Menurut beliau puisi adalah suatu ungkapan yang keluar dari pikiran yang bersifat musikal.
James Reevas : Menurut beliau puisi adalah suatu gaya atau ekpresi yang kaya dan penuh daya pikat.
Pradopo : Menurut beliau puisi adalah suatu rekaman dan interpretasi pengalaman manusi yang penting, diubah dalam suatu wujud mengandung makna yang berkesan.
Herbert Specer : Menurut beliau puisi adalah suatu ungkapan atau gagasan yang bersifat emosional dengan mempertimbangkan keindahan untuk menghasilkan karya yang maksimal.
Baca Juga : √ Inspirasi Ucapan Selamat Pagi | Motivasi, Romantis dan Islami
Struktur puisi
Dalam sebuah puisi terbagi menjadi dua struktur, yang mana struktur tersebut mempunyai makna dan maksud tersendiri. Pada umumnya struktur puisi tersusun dari struktur fisik dan struktur batin. Berikut ini kami jelasakan mengenai dengan struktur fisik dan batin.
Struktur Fisik pada Puisi
Salah satu struktur dari sebuah puisi yaitu struktu fisik yaitu struktur yang menilai dari fisik dari sebuah puisi pada mumnya. Dalam struktur fisik penyusunnya adalah seperti Tipografi atau perwajahan, diksi, imaji, gaya bahasa, kata kongkret, dan rima atau irama.
Tipografi atau Perwajahan Puisi
Tipografi atau perwajahan puisi merupakan sebuah bentuk puisi yang seperti halnya dengan halaman yang tidak dipenuhi dengan dengan kata kata. Selain itu dalam sebuah tipografitidak memiliki pengaturan baris hingga pada baris puisi yang tidak selalu diawali huruf besar (kapital) dan diakhiri dengan tanda titik. Akan tetapi hal semacam ini dapat menentukan pemaknaan dari suatu puisi.
Diksi
Diksi merupakan pemilihan untuk kata-kata yang biasanya digunakan oleh sang penyair dalam menyusun sebuah puisi. Hal ini karena memang karena puisi adalah suatu bentuk karya sastra yang di setiap katanya dapat mengungkapkan banyak makna. Sehingga dakam membuat puisi dapat dikatakan tidak mudah karena dalam penyusunannya harus bisa memilih kata kata yang tepat dan logis.
Imaji
Imaji adalah suatu kelompok atau susunan yang terciota dari sebuah ungkapan seseorang tentang apa yang dirasakan. Biasanya para pendapat mendefinisikan dengan sebuah ungkapan yang keluar dari bagian indrawi manusia.
Indra wi tersebut misalnya seperti dengan perasaan, pendengaran, dan penglihatan. Sehingga dari pernyataan itu imaji itu sendiri dibagi menjadi tiga suara auditif yaitu visual, raba, dan juga imaji taktil. Dalam penggunaanya imaji menuntut kita sebagai pembaca untuk turut serta sesuai dengan apa yang dilihat, didengar, dirasakan, dan dialami oleh penyair.
Gaya Bahasa
Gaya bahasa adalah sebuah cara yang dapat memberikan efek hidup atau meningkatkan dampak atau konotasi tertentu dengan bahasa yang figuratif. Biasanya seandainya dalam puisi menggunakan gaya bahasa yang baik maka bisa menyebabkan puisi menjadi prismatis alias menjadi kaya akan makna.
Pada umumnya dalam sebuah gaya bahasa tersusun dari sebuah tipe majas seperti dengan majas personifikasi, ironi, metafora, alusio, satire, dan masih banyak lagi jenis majas biasa digunakan dalam sebuah gaya bahasa yang terdapat di puisi.
Rima/Irama
Pada umumnya rima atau irama diartikan sebagai pergantian nada atau suara sang pembaca puisi mulai dari keras ke lembut, lambat ke cepat, panjang ke pendek atau juga dari nada tinggi ke nada rendah yang setiap pengucapan kata kata yang tertulis pada Puisi.
Biasanya dalam puisi Rima atau irama dimanfaatkan untuk pembaca sebagai penambah keindahan dalam menyampaikan sebuah puisi. Sehingga menjadikan menambah nilai plus untuk menambah puisi menjadi baik dan indah.
Selain itu didalam penggunaan irama dapat mempengaruhi ketertarikan anata pembaca maupun pendengar terhadap puisi itu sendiri.
Struktur Unsur Batin Puisi
Nah, untuk selanjutnya yaitu struktur yang dapat membentuk sebuah unsur batin. Pada umumnya unsur ini diambil dari dalam hatKedua, struktur yang membentuk unsur sebuah puisi adalah unsur batin. Dimana unsur ini diambil dari dalam hati seseorang baik dari pembaca maupun pendengar.
Dalam sebuah struktur batin puisi terdiri dari empat bagian yaitu tema atau makna, rasa, nada, dan amanah. Berikut ini kami jelaskan secara singkat mengenai dengan hal tersebut.
Tema atau Makna
Tema pada struktur puisi ini adalah kandungan makna yang akan disampaikan dari dalam puisi yang disampaikan tersebut kepada pendengar. Hal ini dikarenakan karena dalam sebuah bahasa harus mempunyai makna di setiap baris, bait, dan juga di setiap keseluruhan puisi tersebut.
Rasa atau Feeling
Rasa atau Feeling merupakan sebuah sikap yang disampaikan dari penyair, biasanya mengandung pokok permasalahan yang berada di dalam puisinya. Pada umumnya rasa dalam sebuah puisi memiliki hubungan antara tema puisi. Selain itu dalam rasa juga saling berkaitan erat dengan kondisi sosial dan sebuah psikologi pnyair tersebut.
Biasanya rasa dari sebuah puisi idak tergantung dari penyair dalam memilih kata, rima, gaya bahasa, dan bentuk puisinya saja. Akan tetapi dapat menciptkan sebuah wawassan, pengetahuan, kepribadian, dan juga pengalaman dari seorang penyair.
Nada atau Tone
Dalam suatu puisi anatara tema dan nada harus saling berkaitan agar dapat menciptakan sebuah karya yang indah dan baik. Nada atau tone itu sendiri mempunyai arti suara dan sikap yang diungkapkan oleh penyair kepada pembacanya.
Dalam penyampaian sebuah nada pada puisi penyair menggunaka nada yang bersifat menggurui, mendikte, dan bekerjasama dengan pembaca. Hal ini supaya dapat memecahkan problem yang terdapat pembaca dengan nada yang tinggi sehingga dapat menimbulkan kesombongan.
Amanah adalah sebuah atau beberapa pesan yang terkandung di dalam puisi dan disampaikan oleh penyair kepada pembaca. Biasanya pesan-pesan ini diungkapkan oleh penyair dengan menggunakan kata-kata yang cukup rumit yang bertujuan untuk menghasilakn sebuah karya yang indah.
Ciri ciri Puisi
Pada umunya ada beberapa ciri ciri puisi yang mungkin perlu anada ketahui. Berikut ini ciri ciri yang terdapat pada sebuah puisi.
- Biasanya bahasa yang digunakan untuk membentuk puisi bersifat Konotatif.
- Setiap puisi mempunyai pemadatan kata dari seluruh unsur kemampuan bahasa.
- Dalam penyusunannya, unsur-unsur bahasa yang terdapat pada puisi harus rapi, indah, dan juga tertata dengan baik untuk menghasilkan irama atau bunyi akhirnya.
- Pada umunya puisi mengungkapkan isi pikiran dan perasaan penyair dari ruang lingkup. Selain itu juga pengalaman yang mereka yang diaplikasikan se-imajinatif mungkin.
Jenis Jenis Puisi
Demikian pembahasan kali ini menganai dengan pengertian puisi, ciri-ciri puisi, unsur-unsur puisi dan jenis-jenis puisi. Semoga dengan adanya pembahasan kali ini dapat membantu anda serta bisa menambah wawasan dan pengetahuan anda. Terima kasih..!